CInta Menurut para sufi

"When I come to Love, I am ashamed of all
that I have ever said about Love."
itulah ungkapan Syeikh Jalaluddin Ar-Rumi, seorang sufi yang telah jatuh cinta. namun cinta beliau tidak sama dengan cinta-cinta yang kita dewa-dewakan selama ini. kita tidak pernah malu dengan cinta yang kita pahami dan yang kita lakukan selama ini, bahkan kita selalu membenarka cinta. Ar-Rumi tidak demikian, beliau malu dengan kata-katanya tentang cinta, karena beliau telah mengetahui dan mengerti tentang cinta yang sebenarnya, cinta sejati yang tidak ada bandingannnya.
adakah kau tau cinta yang sejati tersebut? itulah cinta kepada Allah, kita tidak akan pernah menyesal mencintai Allah, semua yang kita kerjakan yang didasari oleh kecintaan kepada Allah akan terasa nikmat sekali. :-D. berbeda lagi ketika kita mencintai selain Allah, suatu saat kita pasti ada sesalan dengan cinta itu, mungkin adanya cinta selain kepada Allah itulah yang menyebabkan adanya pengertian CINTA menjadi negatif. ah entahlah apa itu arti Cinta? kamu pasti lebih tahu tentang cinta? sekarang, akan di bawah kemana cinta yang kau miliki ?

"Cinta ini begitu besar dan mengganggu, hingga aku tak kuasa terus memendam di dalam hati ini. Aku mencoba tuk mengeja cinta yang terpendam ini dengan lisanku, namun tak mampu. Kemudian kucoba kembali, namun aku juga tidak mampu.
bagiku arti cinta itu indah, oleh karenanya aku takut melahirkan arti jelek Cinta oleh karena ejaan cinta dalam hati ku yang salah". "kemudian aku mengerti satu hal, Cinta kepada Allah dan Rasulnya, tidak akan mengakibatkan penyesalan bahkan arti cinta yang negatif pun tidak akan ada." sulit. :-(